Renungan Tentang QORNUSY SYAITON (Tanduk Setan)


1. Akan muncul QORN (tanduk) setan di Najd. 

Kanjeng Nabi Saw bersabda : 

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي شَامِنَا وَفِي يَمَنِنَا قَالَ قَالُوا وَفِي نَجْدِنَا قَالَ قَالَ اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي شَامِنَا وَفِي يَمَنِنَا قَالَ قَالُوا وَفِي نَجْدِنَا قَالَ قَالَ هُنَاكَ الزَّلازِلُ وَالْفِتَنُ وَبِهَا يَطْلُعُ قَرْنُ الشَّيْطَانِ 
"Ya Allah berilah keberkatan kepada negeri Syam kami, berilah keberkatan kepada negeri Yaman kami. Mereka berkata: "Pada Nejd kami Ya Rasulullah?!" Rasulullah berkata: "Ya Allah berilah keberkatan pada negeri Syam kami, berilah keberkatan pada negeri Yaman kami." Mereka berkata: "Pada Nejd kami Ya Rasulullah?!" Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: Disana terdapat kegoncangan dan fitnah, serta disanalah terbitnya tanduk Syaitan". (HR. Bukhari) 


2. QORN menjadi miqot bagi penduduk Najd Hijaaz yg skrg beribukotakan Riyadh. 

Dari Ibnu Umar beliau berkata : 
وَقَّتَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرْنًا لِأَهْلِ نَجْدٍ وَالْجُحْفَةَ لِأَهْلِ الشَّأْمِ وَذَا الْحُلَيْفَةِ لِأَهْلِ الْمَدِينَةِ قَالَ سَمِعْتُ هَذَا مِنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبَلَغَنِي أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَلِأَهْلِ الْيَمَنِ يَلَمْلَمُ وَذُكِرَ الْعِرَاقُ فَقَالَ لَمْ يَكُنْ عِرَاقٌ يَوْمَئِذٍ 
“Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa sallam telah menentukan miqat bagi penduduk Najd di Qarn, Juhfah bagi penduduk Syam, Dzul Hulaifah bagi penduduk Madinah. Berkata Ibnu Umar “ Aku mendengar ini dari Nabi Shallahu ‘alaihi wa sallam dan telah sampai kepadaku bahwa Nabi Shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda “ Bagi penduduk Yaman dari Yalamlam. Kemudian disebutkan Iraq, maka beliau menjawab “ Ketika itu belum ada Iraq". (HR. Bukhari : 7344) 



3. Generasi mereka akan terus berlanjut hingga masa dajjal. 

Kanjeng Nabi Saw bersabda : 
كلما هلك منهم قرن قام قرن اخر 
"Tiap kali musnah satu QARN dari mereka, maka akan berdiri QARN lainnya" Artinya: Tiap kali generasi mereka jatuh maka akan terus dilanjutkan oleh generasi berikutnya untuk membawa paham QORNnya... 
Daulah umawiyyah jatuh dan gak berdiri lagi... 
Daulah Abbasiyyah jatuh dan gak berdiri lagi... 
Daulah Fathimiyyah jatu dan gak berdiri lagi... 
Daulah Ustmaniyyah jatuh dan gak brdiri lagi... 
TAPI daulah SAUDIYYAH jatuh, namun sudah berdiri TIGA KALI.. 



4. Membaca Alquran tapi gak memahami kandungannya. 

Kanjeng Nabi Saw bersabda: 
يَخْرُجُ نَاسٌ مِنْ قِبَلِ الْمَشْرِقِ ويقرأون الْقُرْآنَ لا يُجَاوِزُ تَرَاقِيَهُمْ يَمْرُقُونَ مِنَ الدِّينِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنَ الرَّمِيَّةِ ثُمَّ لا يَعُودُونَ فِيهِ حَتَّى يَعُودَ السَّهْمُ إِلَى فُوقِهِ قِيلَ مَا سِيمَاهُمْ قَالَ سِيمَاهُمُ التَّحْلِيقُ 
Akan keluar dari arah timur segolongan manusia yang membaca Al-Qur’an namun tidak sampai melewati kerongkongan mereka (tidak sampai ke hati), mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya, mereka tidak akan bisa kembali seperti anak panah yang tak akan kembali ketempatnya, tanda-tanda mereka ialah bercukur (Gundul). (HR Bukhori) 



5. Mereka akan bersama Dajjal.. 

Kanjeng Nabi Saw bersabda : 
يخرج قوم من قبل المشرق يقرءون القرآن لا يجاوز تراقيهم كلما قطع قرن نشأ قرن حتى يخرج فى بقيتهم 
الدجال 
“Akan keluar dari arah timur sekelompok orang yang membaca Al-Quran namun tidak sampai ke kerongkongan mereka (tidak pandai memahami kandungan Al-Quran dan semua nasehat al-Quran tidak masuk ke dalam hati mereka), tiap kali putus QORNnya (tanduknya / kurunnya / masanya) maka muncullah qorn yang lainnya (mereka akan selalu ada di setiap kurun / qorn) hingga generasi mereka selanjutnya akan bersama Dajjal “. (HR. Imam Ahmad dalam musnadnya). 



6. Mari kita simak hadits yg diriwayatkan dari Anas ra berkata: "Rasulullah saw bersabda: "Tiada suatu negeri pun melainkan akan diinjak oleh Dajjal, kecuali hanya Makkah dan Madinah yang tidak. Tiada suatu lorong pun dari lorong-lorong Makkah dan Madinah itu, melainkan di situ ada para malaikat yang berbaris rapat untuk melindunginya. Kemudian Dajjal itu turun lah di suatu tanah yang berpasir (di luar Madinah) lalu kota Madinah "bergoncanglah" sebanyak TIGA goncangan dan dari goncangan-goncangan itu Allah akan mengeluarkan setiap orang kafir dan munafik (dari Makkah-Madinah)". (Riwayat Muslim) 



Dari hadits diatas terlihat jlas bhwa walaupun Dajjal gak bisa memasuki kota Mekah-Medinah, tp para pengikutnya yg terdiri dari org2 kafir dan kaum munafik selama ini bisa LELUASA berada dlm kota Mekah dan Medinah, kelak saat terjadi guncangan tiga kali, pengikut Dajjal ini akan keluar dari Mekah-Medinah dan menemuai TUHANNYA bernama DAJJAL.